Resep Masakan Dan Cara Membuat Kue: Resep Ketan Susu Kemayoran yang Legit dan Gurih

Ketan susu kemayoran adalah hidangan penutup tradisional Indonesia yang populer. Ini adalah sajian sederhana namun lezat yang terbuat dari beras ketan yang dimasak dalam santan, gula, dan daun pandan. Hidangan ini sering disajikan dengan taburan serundeng atau kelapa parut goreng di atasnya.

Ketan susu kemayoran memiliki tekstur yang kenyal dan rasa yang manis dan gurih. Ini adalah makanan yang sempurna untuk dinikmati sebagai camilan atau makanan penutup. Jika Anda ingin mencoba membuat ketan susu kemayoran sendiri di rumah, resep di bawah ini akan memandu Anda langkah demi langkah.

Sebelum kita beralih ke resepnya, mari kita siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan:

Resep Ketan Susu Kemayoran

Penting untuk:

Gunakan beras ketan putih yang berkualitas baik
Rendam beras ketan semalaman agar empuk
Gunakan santan kental untuk rasa yang lebih gurih
Tambahkan daun pandan untuk aroma yang harum
Masak beras ketan dengan api kecil hingga airnya meresap
Aduk terus beras ketan agar tidak gosong
Setelah beras ketan masak, tambahkan gula pasir dan garam
Sajikan ketan susu dengan taburan serundeng atau kelapa parut
Nikmati ketan susu selagi hangat

Selamat mencoba!

Gunakan beras ketan yang bagus

Untuk membuat ketan susu kemayoron yang leat, kita harus menggunakan beras ketan yang bagus. Beras ketan yang bagus adalah beras yang tidak terlalu tua dan tidak terlalu baru. Beras yang terlalu tua akan membuat ketan menjadi pera, sedangkan beras yang terlalu baru akan membuat ketan menjadi terlalu lengket.

Selain itu, kita juga harus memperhatikan kualitas beras ketan. Beras ketan yang bagus memiliki butiran yang besar dan tidak terlalu banyak menirnya. Beras yang seperti ini akan membuat ketan susu kemayoron menjadi lebih pulen dan tidak terlalu berpasir.

Untuk mengetahui kualitas beras ketan, kita bisa merendamnya dalam air semalaman. Beras yang bagus akan menyerap air dan menjadi mengembang. Sebaliknya, beras yang kurang bagus akan mengapung di permukaan air.

Setelah kita mengetahui cara memilih beras ketan yang bagus, kita bisa memulai membuat ketan susu kemayoron. Caranya sangatlah gampang, kita tinggal memasak beras ketan dengan santan, daun pandan, dan garam. Setelah matang, kita bisa menyajikan ketan susu kemayoron dengan taburan serundeng atau kelapa parut.

Rendam beras ketan semalaman agar empuk

Setelah memilih beras ketan yang bagus, langkah selanjutnya adalah merendamnya semalaman. Merendam beras ketan semalaman akan membuat beras ketan menjadi lebih empuk dan mudah dimasak.

Proses perendaman: Untuk merendam beras ketan, cuci bersih beras ketan terlebih dahulu, kemudian rendam dalam air bersih selama semalaman atau minimal 4 jam.
Ganti air rendaman: Setelah direndam semalaman, ganti air rendaman dengan air bersih. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa kotoran yang masih menempel pada beras ketan.
Tiriskan beras ketan: Setelah air rendaman diganti, tiriskan beras ketan menggunakan saringan. Pastikan beras ketan benar-benar tiris agar tidak terlalu lembek saat dimasak.
Beras ketan siap dimasak: Beras ketan yang sudah direndam dan ditiriskan siap dimasak menjadi ketan susu kemayoron.

Dengan merendam beras ketan semalaman, ketan susu kemayoron yang dihasilkan akan memiliki tekstur yang lebih empuk dan pulen.

Gunakan santan kental untuk rasa yang lebih gurih

Santan adalah salah satu bahan utama dalam pembuatan ketan susu kemayoran. Santan yang digunakan haruslah santan kental agar menghasilkan rasa yang lebih gurih dan nikmat.

Untuk mendapatkan santan kental, kita dapat menggunakan dua cara, yaitu:

Memarut kelapa sendiri: Parut kelapa tua yang sudah dibersihkan, kemudian peras menggunakan saringan atau kain bersih untuk mendapatkan santan kental.
Menggunakan santan instan: Jika tidak sempat memarut kelapa sendiri, kita dapat menggunakan santan instan yang banyak dijual di pasaran. Namun, pastikan untuk memilih santan instan yang berkualitas baik agar rasanya tidak kalah dengan santan segar.

Selain kekentalan, kita juga perlu memperhatikan kualitas santan. Santan yang bagus adalah santan yang tidak basi dan tidak berasal dari kelapa yang sudah terlalu tua atau terlalu muda. Santan yang basi akan membuat ketan susu kemayoran menjadi cepat basi, sedangkan santan dari kelapa yang terlalu tua atau terlalu muda akan menghasilkan rasa yang kurang gurih.

Tambahkan daun pandan untuk aroma yang harum

Daun pandan adalah salah satu bahan tambahan yang sering digunakan dalam pembuatan ketan susu kemayoran. Daun pandan memiliki aroma yang khas dan harum, sehingga dapat membuat ketan susu kemayoran menjadi lebih nikmat dan menggugah selera.

Pilih daun pandan yang bagus: Untuk mendapatkan aroma yang maksimal, pilihlah daun pandan yang masih segar dan berwarna hijau tua. Hindari menggunakan daun pandan yang sudah layu atau menguning.
Cuci bersih daun pandan: Cuci bersih daun pandan dengan air mengalir, kemudian potong-potong sepanjang 5-7 cm.
Simpul daun pandan: Buatlah simpul pada daun pandan agar aromanya dapat keluar dengan lebih mudah saat dimasak.
Masukkan daun pandan saat memasak: Masukkan daun pandan ke dalam panci saat memasak ketan susu kemayoran. Daun pandan akan mengeluarkan aromanya selama proses memasak, sehingga ketan susu kemayoran akan menjadi lebih harum.

Selain memberikan aroma yang harum, daun pandan juga dapat memberikan warna hijau alami pada ketan susu kemayoran.

Masak beras ketan dengan api kecil hingga airnya meresap

Setelah semua bahan siap, langkah selanjutnya adalah memasak beras ketan. Masak beras ketan dengan api kecil agar matang merata dan tidak gosong. Proses memasak beras ketan membutuhkan waktu yang cukup lama, yaitu sekitar 30-45 menit. Selama proses memasak, aduk beras ketan sesekali agar tidak menggumpal.

Ada beberapa cara untuk mengetahui apakah beras ketan sudah matang atau belum. Pertama, kita bisa melihat dari teksturnya. Beras ketan yang sudah matang akan menjadi lunak dan pulen. Kedua, kita bisa melihat dari airnya. Jika airnya sudah meresap semua, berarti beras ketan sudah matang.

Setelah beras ketan matang, angkat panci dari kompor dan diamkan selama 10-15 menit agar beras ketan benar-benar matang dan pulen.

Aduk terus beras ketan agar tidak gosong

Selama proses memasak beras ketan, kita harus terus mengaduknya agar tidak gosong. Mengaduk beras ketan juga bertujuan untuk memastikan bahwa beras ketan matang merata. Terutama pada saat awal memasak, kita harus lebih sering mengaduk beras ketan agar tidak menggumpal dan menempel di dasar panci.

Mengaduk beras ketan juga dapat membantu mengeluarkan kandungan air dari beras ketan. Sehingga, beras ketan akan lebih cepat matang dan pulen.

Jika kita tidak mengaduk beras ketan selama proses memasak, kemungkinan besar beras ketan akan gosong dan menggumpal. Beras ketan yang gosong akan membuat ketan susu kemayoran menjadi tidak enak dan berbau sangit.

Setelah beras ketan masak, tambahkan gula pasir dan garam

Setelah beras ketan matang, langkah selanjutnya adalah menambahkan gula pasir dan garam. Takaran gula dan garam dapat disesuaikan dengan selera masing-masing. Jika喜歡 manis, kita bisa menambahkan lebih banyak gula pasir. Sebaliknya, jika tidak terlalu suka manis, kita bisa mengurangi takaran gula pasir.

Setelah menambahkan gula pasir dan garam, aduk rata beras ketan agar gula dan garam larut dan meresap ke dalam beras ketan. Aduk terus hingga beras ketan menjadi agak kering dan tidak lengket.

Pada tahap ini, kita juga bisa menambahkan bahan tambahan lainnya, seperti daun pandan, kacang hijau, atau kelapa parut. Namun, penambahan bahan tambahan ini bersifat opsional, sesuai dengan selera masing-masing.

Sajikan ketan susu dengan taburan serundeng atau kelapa parut

Setelah ketan susu matang, langkah terakhir adalah menyajikannya. Ketan susu biasanya disajikan dengan taburan serundeng atau kelapa parut di atasnya.

Serundeng: Serundeng adalah kelapa parut yang disangrai hingga kering dan berwarna cokelat keemasan. Serundeng memiliki rasa yang gurih dan sedikit manis, sehingga cocok untuk ditaburkan di atas ketan susu.
Kelapa parut: Kelapa parut yang digunakan untuk taburan ketan susu adalah kelapa parut yang masih segar. Kelapa parut memberikan tekstur yang renyah dan rasa yang manis pada ketan susu.
Cara menaburkan: Setelah ketan susu matang, taburkan serundeng atau kelapa parut secukupnya di atas ketan susu. Kita bisa menyesuaikan jumlah serundeng atau kelapa parut sesuai selera.
Sajikan selagi hangat: Ketan susu paling nikmat disajikan selagi hangat. Ketan susu yang hangat akan memiliki tekstur yang lebih lembut dan rasa yang lebih gurih.

Selain serundeng dan kelapa parut, kita juga bisa menambahkan topping lainnya pada ketan susu, seperti kacang tanah goreng, biji wijen, atau gula merah cair.

Nikmati ketan susu selagi hangat

Ketan susu kemayoran paling nikmat disajikan selagi hangat. Ketan susu yang hangat akan memiliki tekstur yang lebih lembut dan rasa yang lebih gurih. Selain itu, ketan susu yang hangat juga akan lebih mudah dicerna oleh tubuh.

Ada beberapa tips untuk menikmati ketan susu selagi hangat:

Sajikan segera setelah matang: Setelah ketan susu matang, segera sajikan selagi masih hangat.
Gunakan wadah yang hangat: Sajikan ketan susu dalam wadah yang masih hangat, seperti mangkuk atau piring yang baru dikeluarkan dari oven.
Tutup wadah: Jika tidak langsung dimakan, tutup wadah ketan susu agar tetap hangat.

Jika ketan susu sudah dingin, kita bisa memanaskannya kembali menggunakan microwave atau kukusan. Namun, pastikan untuk memanaskan ketan susu hingga benar-benar panas agar teksturnya kembali lembut dan rasanya kembali gurih.

FAQ

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan tentang resep ketan susu kemayoran beserta jawabannya:

Pertanyaan 1: Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk memasak ketan susu kemayoran?

Jawaban: Waktu yang dibutuhkan untuk memasak ketan susu kemayoran sekitar 30-45 menit, tergantung pada jumlah beras ketan yang digunakan.

Pertanyaan 2: Apa yang membuat ketan susu kemayoran menjadi legit dan gurih?

Jawaban: Ketan susu kemayoran menjadi legit dan gurih karena dimasak dengan santan kental dan gula pasir.

Pertanyaan 3: Apakah ketan susu kemayoran bisa disajikan dingin?

Jawaban: Ketan susu kemayoran paling nikmat disajikan selagi hangat. Namun, jika tidak langsung dimakan, ketan susu kemayoran bisa disimpan di lemari es dan dipanaskan kembali saat akan dimakan.

Pertanyaan 4: Apa saja topping yang cocok untuk ketan susu kemayoran?

Jawaban: Topping yang cocok untuk ketan susu kemayoran antara lain serundeng, kelapa parut, kacang tanah goreng, biji wijen, dan gula merah cair.

Pertanyaan 5: Bagaimana cara menyimpan ketan susu kemayoran agar tahan lama?

Jawaban: Ketan susu kemayoran bisa disimpan di lemari es selama 2-3 hari. Simpan ketan susu kemayoran dalam wadah tertutup agar tidak terkontaminasi bakteri.

Pertanyaan 6: Apakah resep ketan susu kemayoran ini bisa dimodifikasi?

Jawaban: Ya, resep ketan susu kemayoran ini bisa dimodifikasi sesuai selera. Misalnya, kita bisa menambahkan bahan tambahan seperti daun pandan, kacang hijau, atau ubi jalar.

Tips

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat ketan susu kemayoran yang enak dan gurih:

Gunakan beras ketan yang berkualitas baik: Beras ketan yang berkualitas baik akan menghasilkan ketan susu kemayoran yang pulen dan tidak pera.
Rendam beras ketan semalaman: Merendam beras ketan semalaman akan membuat beras ketan lebih empuk dan mudah dimasak.
Gunakan santan kental: Santan kental akan menghasilkan ketan susu kemayoran yang lebih gurih dan legit.
Aduk terus beras ketan selama dimasak: Mengaduk terus beras ketan selama dimasak akan mencegah beras ketan menggumpal dan gosong.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda bisa membuat ketan susu kemayoran yang enak dan gurih di rumah.

Kesimpulan

Resep ketan susu kemayoran ini adalah resep yang mudah diikuti dan menghasilkan ketan susu kemayoran yang enak dan gurih. Kuncinya adalah menggunakan bahan-bahan berkualitas baik dan mengikuti langkah-langkah memasak dengan benar.

Ketan susu kemayoran bisa disajikan sebagai camilan atau makanan penutup. Ketan susu kemayoran juga cocok disajikan pada acara-acara khusus, seperti lebaran atau arisan. Selamat mencoba!